-->
  • Jelajahi

    Copyright © News.SuaraNegeri.com | BERITA TERKINI HARI INI
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Usai Dilantik Nanti, Anom-Nurkholes Prioritaskan Masalah Sampah

    NEWS SUARA NEGERI
    Kamis, 06 Februari 2025, 20:31 WIB

    SUARA NEGERI | PEMALANG — Setelah menunggu kurang lebih 2 bulan lamanya, akhirnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pemalang menggelar rapat pleno terbuka di aula Kantor KPU, pada Kamis  (6/2).

    Rapat pleno terbuka dihelat guna menetapkan pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Pemalang terpilih pada Pilkada 2025.

    Telah hadir dalam acara ini, Nurkholes selaku wakil bupati terpilih, bersama perwakilan partai politik.

    Sementara itu, Anom Widiantoro tidak dapat hadir karena sedang berada di Jakarta mengikuti kegiatan untuk menyelaraskan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).

    Calon lainnya, Mansur Hidayat-Bobi Dewantara dan Viky Prasetyo-Suwendi, tidak hadir dengan alasan belum jelas. 

    Dalam kesempatan itu, Nurkholes menyampaikan pesan persatuan. 

    “Sekarang tidak ada lagi nomor 01, 02, atau 03, yang ada adalah mari kita bersama-sama membangun Pemalang,” ujar Nurkholes. 

    Ia juga menegaskan bahwa Anom Widiantoro dan dirinya kini menjadi bagian dari Pemalang. 

    "Mari kita bersama demi kemajuan Pemalang," imbuhnya.

    Anom Widiantoro dan Nurkholes ditetapkan Sebagai Cabup dan Cawabup terpilih pada hari ini.

    Usai rapat pleno, Nurkholes kepada wartawan mengatakan, prioritas utama akan mereka tangani adalah masalah Sampah. 

    "Persoalan sampah harus segera tuntas, dan ini akan menjadi prioritas utama kami," kata dia.

    Selain itu,  perhatian khusus juga akan diberikan pada isu bencana alam dan infrastruktur yang membutuhkan penanganan segera. 

    "Program-program yang kami rencanakan akan kami laksanakan, kami akan menyesuaikannya dengan anggaran yang tersedia," imbuhnya.

    Sementara Ketua KPU Pemalang, Agus S, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Pemalang yang telah memberikan anggaran sebesar 55 Miliar Rupiah untuk kelancaran proses ini. 

    "Terima kasih kepada Pak Mansur dan juga Kepolisian Pemalang atas dukungannya," pungkasnya. (Rudi).
    Komentar

    Tampilkan

    Berita Terkini